.
.
Sabtu, 23 Juni 2012
Adakah Api Ilahi itu dalam dirimu...?
Adakah Api Ilahi itu dalam dirimu ..?
Ingatkah kita akan Elia ?
Dia berada dalam suatu situasi antara hidup dan matinya sebuah Generasi di gunung Karmel...
Elia mengeluarkan suatu perkataan dari rohnya yang menyala-nyala, perkataan yang sudah jarang kita dengar hari-hari ini.. "biarlah kamu memanggil nama allahmu dan akupun akan memanggil nama TUHAN. Maka allah yang menjawab dengan api, dialah Allah!"(1 Raja2 18:24)
Dimanakah Generasi yang memiliki roh yang membara seperti Elia ?
Dimanakah Generasi seperti itu di Bangsa ini ?
Atau perlukah kita menunggu Generasi dari bangsa lain untuk "memantik" Api Revival di bangsa kita sendiri ? milik pusaka kita sendiri ? (sebagaimana yang sering kita lakukan beberapa tahun terakhir ini... ??)
KIta begitu bangga menjadi Lilin-lilin kecil yang menerangi Bangsa..... Sementara Allah Abraham, Ishak dan Yakub, Allahnya Elia, menginginkan kita menjadi satu Kesatuan dalam Kobaran Api Kegerakan....
Dan saat kita berkumpul.... kita terlihat seperti "LAUTAN API"..
BUkankah itu lebih dari sekedar julukan ? itu DESTINY Bangsa kita.
Maukah Hai, Teman-teman...
Maukah kita berkumpul lagi sebagai suatu Kesatuan ?
maukah kita membuat "Lautan APi Roh Kudus itu" di Bangsa ini ?
Saya bukanlah ahli Teologia...
Saya tidak sepintar orang-orang lain dalam memahami Alkitab...
Namun, saya mengetahui satu hal dari pengalaman saya berjumpa dengan Dia..
Dia adalah Api yang Menghanguskan...
Dan saat ApiNya bergerak bagaikan Lautan Api di Bangsa ini,
Kita akan melihat Apinya menghanguskan Kenajisan, Kekejian, dan Kejahatan di Bangsa ini.
Ingatkah kita akan Elia ?
Dia berada dalam suatu situasi antara hidup dan matinya sebuah Generasi di gunung Karmel...
Kita berada dalam situasi yang sama saat ini....
KIta berada dalam suatu situasi antara hidup dan matinya sebuah Generasi di Bangsa kita !
Maukah hai, teman-teman...
Kita berkumpul lagi dalam suatu Kesatuan untuk sebuah Pergerakan Ilahi ?
#John 17:21, "My prayer for all of them is that they will be one, just as you and I are one, Father-- that just as you are in me and I am in you, so they will be in us, and the world will believe you sent me."
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar